Share

SMBAI ~ BAB 125

"Iya?" Rania menekankan ucapannya.

"Maaf ya, Mbak. Jadi Aluna pengen banget makan pizza. Jadi aku memesan tiga kotak sekalian untuk Mbak Rania dan Kak Rafka," ungkap Aluna kemudian.

Rania sedikit terkejut. Ia tidak menyangka jika Aluna ternyata memesan makanan. Wanita itu jadi merasa bersalah karena belum menyiapkan makanan untuk adiknya.

"Oh, jadi begitu." Rania segera menghampiri Aluna dan merangkulnya. "Maafkan Mbak ya, Lun. Tidak masakin yang enak-enak buat kamu. Mbak jadi merasa bersalah."

"Tidak apa-apa, Mbak. Santai saja. Kalau begitu kita bikin minuman aja yuk, Mbak?" ajak Aluna kemudian.

Ia merasa lega karena Rania percaya dengan ucapannya. Gadis itu mengelus dadanya beberapa kali.

Sementara Rafka mencuri pandang ke arah gadis itu. Ia masih belum sepenuhnya percaya dengan Aluna. Tetapi lelaki itu berusaha untuk tidak memfitnah adik Rania.

Sementara Rania dan Aluna ke dapur, Rafka memilih duduk di kursi ruang makan. Batinnya sedikit kecewa karena gagal bermesraan dengan
Rich Mama

Gimana nih..... Setuju nggak Aluna sama Bayu???? 🤭

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status