Share

Chapter 27 : Penobatan

"Yang Mulia, apa-apaan ini?" Suara Azura terdengar menggema di singgasana dengan nada marah yang santun. "Bukankah seharusnya anda sudah tahu kalau yang menyerang Yang Mulia Zealda bukan suruhan Ayahku? Kenapa anda melakukan hal ini?"

Aku yang sedari tadi berjalan di lorong, kini mempercepat langkahku dan setengah berlari ketika mendengar keributan tersebut.

"Tunggu! Aku sama sekali tak mengirim seseorang untuk menyerang Raja Raddith. Kami masih dalam masa berduka, mana mungkin aku mengirim seseorang untuk melakukan kejahatan seperti itu?" sahut Ibu tegas.

"Apa yang terjadi?" tanyaku pada Loretta yang sedari tadi sudah menyaksikan keributan di singgasana.

"Berita duka dari Vainea." Loretta menyodorkan sebuah perkamen hitam padaku. "Yang Mulia Raja dan Ratu diserang. Saat ini mereka dalam kondisi kritis."

"Tapi pihak Vainea menemukan atribut Axylon yang tertinggal di lokasi kejadian." Azura masih bersuara.

"Lalu bagaimana dengan atribut Vainea yang juga melekat di tubuh para pelaku yan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status