Share

Bab 52 - Hati yang berbunga

Wardah pun tersenyum, kemudian menyandarkan kepalanya di pundak suaminya.

"Terimakasih, Yah. Kau selalu ada untukku,"

"Sebenarnya.. yang membuatku kuat adalah kamu Wardah. Aku tak akan mampu hidup seorang diri, kau adalah kepingan puzzle ku."

Wardah terdiam, lalu menoleh pada wajah suaminya.

"Dapat kata-kata manis dari mana, yah?" lirih Wardah

"Dari... novel online." kekeh Rudy.

Membuat Wardah tertawa geli, semakin tua makin berkarisma, begitulah menurut Wardah, suaminya selalu membuat hatinya bahagia dan meleyot.

Dari sudut ruang yang berbeda Ara juga tengah termenung, hari ini Ehan pergi ke Bandung, dia mengetahuinya dari Elma. Mengirimkan foto Ehan yang sedang duduk di ruang tunggu bandara menuju Bandung.

Ada yang berbeda pada diri Ara, jika dulu dia akan menangis dan hatinya sakit, kali ini dia hanya bisa tersenyum. Ara langsung menekan nomor seseorang.

"Abang... jalan Yuk." Kata Ara manja.

Fathur, lelaki yang dia telepon hanya tertawa. Ara tak akan bisa marah lama-lama.

"Kau dim
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status