Share

89. Berdebat

Andira dan Kevin langsung menoleh dan menatap Leni.

"Apa maksud Ibu?" tanya Andira sembari mengerutkan keningnya.

"Maksud Ibu, kenapa kamu tidak sopan sama atasanmu!" bisik Leni pada menantunya.

"Untuk apa sopan Bu, dia saja tidak pernah sopan pada bawahan!" tukas Andira menatap tajam ke arah Kevin. Ya, semenjak kejadian waktu itu saat Kevin menjawab panggilan telepon dari Bagas, Andira masih saja merasa kesal setiap kali ia bertemu dengan atasannya itu.

"Hei, tidak boleh begitu! Bagaimana pun juga, dia itu atasan kamu dan dia juga yang sudah membawamu ke sini." ucap Leni menyenggol lengan menantunya.

Tak ingin urusan jadi lebih panjang, Andira pun mengangguk sembari memutar bola matanya malas saat melihat Kevin menyematkan senyum di sudut bibirnya.

Tidak lama kemudian, dua orang perawat pun datang dan mulai melepaskan infus yang masih melekat di tangan Andira. Sebelum mereka bedua pergi, Andira sempat mendengar para perawat itu berbisik dan memuji k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status