Share

Bab 106 Aku Nggak Akan Segan-segan Membatalkan

Yuvira bergegas menghampiri meja kerja Ian, lalu bertanya sambil menangis, "Kakek, apa Kakek membawa Nadia pergi?"

"Aku tahu Kakek melakukan itu demi aku. Kalau benar Kakek yang membawa Nadia pergi, apa Kakek bersedia untuk melepaskannya?"

"Yuvira, kamu sudah lupa betapa dia merendahkanmu?" tanya Ian dengan ekspresi yang berubah menjadi kesal.

"Kamu nggak mau bersama Gio lagi? Sudah nggak mau menikah dengannya lagi?"

Yuvira menangis sambil menggelengkan kepalanya dan berkata, "Kakek, tadi waktu aku di Pondok Asri, Gio nyaris mencekikku."

"Perasaan itu nggak boleh diburu-buru. Aku yakin aku bisa membuat hati Gio kembali padaku!"

"Tapi, kalau sampai Nadia kenapa-kenapa, hubungan kami berdua akan benar-benar berakhir! Gio juga mengancam akan menggugurkan anakku!"

"Dia benar-benar bilang begitu? Kalau begitu, Kakek juga nggak akan segan-segan membatalkan!" sahut Ian dengan sorot mata marah.

Jantung Yuvira sontak seolah berhenti selama sepersekian detik. Jadi, Ian benar-benar menculik Nadia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status