Share

Bab 525

"Tanda lahir? Tanda lahir apa?"

Amarah Fendo tertahan oleh ucapan tak terduga ini dan dia bertanya dengan penasaran.

Deon berkata dengan datar, "Tanda lahir di pantat janin dalam pelukan istrimu."

Semua orang tercengang.

Aldy terkejut dan bertanya, "Tuan Deon, ka ... kamu bisa melihat tanda lahir janin ibu hamil dengan mata telanjang!?"

Ini terlalu jauh di luar batas kemampuan manusia.

Diko tiba-tiba menjadi panik dan berkata dengan tegas.

"Masih saja berbicara omong kosong dan membuat onar di sini! Cepat bunuh mereka!"

Dalam sekejap, belasan pengawal pasukan khusus melayang dan menerkam mereka.

"Ah! Jangan bunuh aku! Fendo, tolong ampuni aku!"

Aldy sangat ketakutan hingga otot wajahnya berkedut dan wajahnya memucat.

Akan tetapi dalam sekejap mata.

Belasan orang mulai meratap pada saat yang sama dan melayang ke segala arah.

"Cuma karena aku nggak suka berkelahi bukan berarti aku nggak bisa berkelahi."

Deon hanya merentangkan tangan dan tekanan udara yang menakutkan muncul.

Aldy menghel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status