Share

Baku Hantam

Mengepal hingga bergetar tangan Pramudya menahan amarah yang ingin meledak akibat kata-kata Bramantyo. Akan tetapi, akal sehatnya masih berjalan dan mampu menahannya agar tidak menerjang pria itu.

Pramudya tahu dengan pasti jika Bramantyo ingin sekali memprovokasinya dan ia tidak akan membiarkan hal ini terjadi. Sebab, Pramudya ingat sangat jelas bahwa istri Bramantyo bukan wanita muda seperti Hera tapi seorang wanita bertubuh tambun yang entah siapa namanya.

Pramudya pernah sekali melihat wanita gemuk itu, di acara tahunan kantor kala itu. Semua orang yang telah menikah diwajibkan membawa pasangannya oleh pihak kantor dan Bramantyo secara ogah-ogahan karena malu pada akhirnya tetap membawa istri gemuknya.

Wanita tersebut saat itu hanya setengah jam saja menghadiri acara tahunan ini dan langsung diusir pulang oleh Bramantyo sesaat setelah diperkenalkan kepada direktur perusahaan. Peristiwa ini sempat terekam di kepala Pramudya juga beberapa rekan kerjanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status