Share

Mulai Menuai Karma

“Kamis besok, Kamu jadi ke pengadilan, Mas?” tanya Hera sambil mengoleskan selai srikaya kemasan ke roti tawar milik Bramantyo.

Lain wanita tentu lain pula caranya mereka melayani Bramantyo. Falisha setiap hari selalu memberikan Bramantyo apa yang pria itu inginkan untuk mengisi perut dengan kepiawaiannya di dapur walaupun uang belanja diberikan pas-pasan sementara tidak demikian dengan Hera.

Hera yang sama sekali tidak bisa memasak bahkan mendadar telur saja gosong memilih melayani Bramantyo dengan caranya yaitu membeli.

Seperti sekarang ini, Hera lebih memilih membeli roti dan selai kemasan untuk sarapan mereka berdua. Padahal Hera sudah tinggal menetap di rumah berlantai dua itu sejak Falisha keluar dari rumah.

Bramantyo yang sudah tertimpa masalah hukum dan mulai sibuk dengan perceraiannya memilih untuk tidak ambil pusing apa yang Hera sajikan.

“Jadi … daripada harus keluar uang lagi buat bayar pengacara untuk ngurusin begituan, lebih baik pergi sendiri,” jawab Bramantyo sekeda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status