Share

Pengakuan Fikri

Bab 37

Pengakuan Fikri

Pagi-pagi sekali, Bu Bejo dan Intan sudah berkutat di dapur, mereka membuat sarapan dan menyiapkan bekal untuk berangkat mencari keberadaan Yana. Ketika adzan subuh berkumandang, Intan dan ibunya bergantian mengerjakan ibadah shalat subuh, lalu melanjutkan pekerjaannya di dapur.

"Pak e, hayoo sarapan, bentar lagi kita berangkat," Intan memanggil bapaknya yang sedang asik memandikan burung-burung kesayangannya.

"Iya, Nduk!" Sahut Pak Bejo beranjak dari tempat duduknya, dan meletakkan kembali sangkar burung pada tempatnya.

Nasi putih sudah mengebul, dengan goreng ikan asin, sambal terasi, dan rebusan daun singkong. "Wah, sedap banget ini sarapannya, Buk," ucap pak Bejo melirik pada istrinya.

"Lah iya, Intan nyuruh masak menu ini, untuk bekal nanti bawa lauk lele goreng, katanya!" Sahut Bu Bejo membuat suaminya terkejut.

"Lah? Kok pake acara bawa bekal segala toh, Nduk?" Tanya Pak Bejo menatap Intan yang makan dengan lahapnya.

"Emangnya kenapa, Pak?" Intan melirik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Diajheng Widia
jangan ampe balik ama arif yan.. bakalan sma aaja hidupmu..menderita.. anak udh gede juga bakalan tau maasalah org tuanya
goodnovel comment avatar
Bambang Jumanto
bab nya sedikit banget sih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status