Share

Bab XXVIII

Layak untuk Berhenti Mencintaimu

Enam bulan berselang, Olive bertahan tak sekalipun menemui suaminya. Meski ada hari raya Idul Fitri ataupun moment harpitnas-Hari Kecepit Nasional, ia justru pulang ke rumah orang tuanya di Semarang. Jika ada beberapa kali rapat di kantor pusat, ia hanya berspekulasi. Jika suaminya hadir dalam rapat, ia merasa perlu beramah tamah. Untungnya, suaminya selalu diwakili oleh kepala divisi lain.

Meski begitu, ia menyempatkan mengirim kue ulang tahun super jumbo Milk Chocolate  untuk  Refan, tertulis : Selamat Ultah ke-37, Papa. Semoga Sukses dan Bahagia, dari Reylive Agung Mananta, dengan foto bayi mungil di atas nama pengirim. Ia juga kirimkan topi hitam dengan bordir bertuliskan “Good Dad”. Di hatinya ia hanya mendoakan semoga Refan tumbuh menjadi sosok ayah yang baik.

Olive juga mengirimkan paket prasmanan ditujukan untuk divisi industrial relations and policy, namun porsinya bis

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status