Share

Part 35

SINDIRAN PEDAS ISTRI KEDUA

Hari ini adalah waktu untuk mengunjungi Khalif ke pesantren. Tidak lupa Rara dan Syira juga turut serta. Merekalah yang paling bersemangat jika jadwal kunjungan untuk Khalif telah datang.

Hendi pun mengatakan ingin bertemu dengan Khalif. Aku tidak keberatan. Namun, kutekankan padanya aku tidak mau ada kegaduhan yang membuntuti. Jangan sampai istrinya berkoar-koar lagi seperti yang sudah-sudah. Hari-hari kami sudah tentram selama ini. Jangan sampai kemunculan dia malah menjadi pengusik ketenangan kami.

"Om Obi nggak ikut ke sini?" tanya Khalif sesaat setelah kami mengurai pelukan. Dia tidak menyadari kalau papanya yang baru saja sampai telah berdiri di belakangnya.

"Om Obi kalau minggu pertama kan sering sibuk banget, Kak!" Rara langsung menyela.

"Sekarang ada Papa," lanjut gadis kecil berkerudung lilac itu dengan gamis warna senada. Rara terlihat manis sekali dalam balutan warna kesukaannya itu.

Khalif tertegun sejenak. Lalu mengikuti pergerakan Rara y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status