Share

First Kiss?

“Kau hanya wanita yang disewa dengan imbalan setumpuk uang.”

“Kau tahu bagian yang paling menyedihkan, Hannah? Karena Sebastian bahkan tidak pernah menganggap kehadiranmu di rumah ini.”

“Untuk seseorang yang sedang sakit ucapanmu terdengar tidak masuk akal, Tara. Kau tahu itu?”

“Aku? Sakit? Jangan bodoh! Aku cukup sehat untuk melihatmu ditendang dari rumah ini.”

Hannah berusaha meraup udara untuk paru-parunya yang mulai menunjukkan protes. Ia menumpu kedua tangan di atas lutut dengan napas ngos-ngosan. Peluh membasahi wajahnya tapi Hannah tidak terlalu memedulikannya.

Suasana hatinya sedang kacau. Hannah mengambil tempat duduk dan merentangkan kakinya. Kata-kata Tara sukses membuatnya terkejut setengah mati. Pembicaraan itu berakhir dengan kacau. Kalimat yang diucapkan wanita itu masih terngiang di telinganya seperti radio rusak.

“Kau baik-baik saja?”

Hannah mendongak, sedikit mengernyit karena sinar matahari sedikit menghalangi pandangannya. “Aku baik,” ucapnya sambil lalu.

“Sepertin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status