Share

Bab 146: Apa Yang Kamu Sembunyikan?

“Huh, ini semua karena Kak El,” gerutu Livy turun dari mobil sembari merapikan kemeja serta rambut panjangnya.

Ia berjalan tergesa, terlambat lebih dari lima belas menit. Sebelum keluar dari mobil, El meminta sesuatu yang menyenangkan sebagai sumber semangat.

Akibatnya, Livy berlari kecil memasuki restoran, ia merasa tak enak hati pada calon supplier. Setelah berhasil melewati pintu depan, Livy mengatur napas, melangkah anggun mengikuti pramusaji ke ruang VVIP.

Setelah pintu terbuka lebar, Livy hanya melihat seorang pria duduk membelakanginya. Sekilas tidak ada yang mencurigakan atau aneh. Secara fisik, lelaki itu masih muda dan terkesan angkuh.

“Maaf Tuan, aku datang—“

Seketika Livy melebarkan kelopak mata, ia bergeming di tempat, kakinya begitu lengket menempel pada lantai—susah bergerak mundur.

“Aku pikir Nyonya Muda Torres wanita yang bisa menghargai waktu.” Lelaki itu bangkit dan mendekati Livy. “Tapi tidak apa, lima belas menitku tidak sia-sia menunggu wanita cantik seperti kamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status