Share

Bab 69: Trending Topik

“Tidak! Hentikan! Apa yang kalian lakukan?” pekik Livy tertahan di bibir.

Bagaimana tidak? Toko rotinya dimasuki belasan mungkin puluhan orang terutama wanita—para ibu. Mereka kompak membawa spanduk bertulisan ‘usir perempuan perebut suami orang’, dan masih banyak lagi dari mereka yang menandatangani spanduk berupa petisi.

Membuat Livy tidak bisa masuk ke dalam tokonya sendiri, terlahang oleh kerumunan serta dicegah pegawainya. Sebab aksi para wanita itu cenderung brutal, hal ini tidak baik bagi keselamatan Livy.

“Toko rotiku …” cicit Livy memandang nanar pada toko besar yang kini berantakan.

“Bu, ayo kita pergi dari sini sebelum mereka mengetahui Bu Livy ada di sini. Bahaya!” ajak pengawas toko membawa Livy menjauh dan mengantarnya ke apartemen.

Akan tetapi, setibanya di bangunan sederhana, bukan rasa aman yang diterima, tepat di lobi beberapa orang berkumpul. Mereka sedang membicarakan Livy yang tidak tahu malu menggoda kakak ipar hingga hamil, demi merebut posisi singgasana Nyonya M
NACL

kasihan Livy ya? (╯︵╰,)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status