Share

Ada Kucing

"Rafael sudah pulang, Paman?" tanya Maxim, sembari celingak-celinguk mencari keberadaan sepupunya.

"Duduk dulu, Sayang. Sini," ucap Sati, mengisyaratkan agar Maxim duduk lebih dahulu.

Maxim menurut dan duduk di sofa kosong. Tentu saja dia memilih sofa kosong dibandingkan duduk di sebelah Auntynya walau sofa disebelah Sati masih kosong. Ayolah, laki-laki yang duduk di sebelah Auntynya itu -- yang merangkul possessive auntynya -- bisa marah dan kebakaran jenggot sendiri jika ada yang mendekati Sati.

Memang mengerikan! Dan Maxim merasa itu berlebihan. Namun, kelakuan Daddynya juga begitu, tak ada yang boleh menempeli sang Mommy, hanya Daddynya yang boleh.

Sebenarnya hampir semua pria Azam begitu. Rafael juga begitu, tapi mungkin Maxim bukan tipe berlebihan yang sangat over protektif pada pasangannya.

Cih, lihat saja. Maxim bisa pastikan!

"Kau bersemangat sekali, Max. Kenapa?"

"Rafael dan Serena akan pulang." Maxim menatap ke arah pamannya. Melihat pamannya menaikkan sebelah alis d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status