Share

20. Aku Sangat Mencintainya

Marsha menatap lurus pada Derren beberapa saat.

"Kamu tidak percaya padaku?"

Derren berpikir sejenak sebelum ia menggeleng pelan.

Marsha berbalik dan melanjutkan langkahnya. "Aku tidak menerima pasien atas namanya. Kamu bisa mencari di mana ia, kan?"

Marsha melirik suaminya tajam. "Meja resepsionis terbuka untuk umum!"

Setelah mengatakan hal tersebut, Marsha meninggalkan Derren.

Menghela napas kasar, Derren segera mengejar istrinya.

"Tunggu aku. Kita pulang bersama agar Ayah Mertua tidak curiga."

Marsha menoleh.

Ia melihat Derren yang berjalan di sampingnya.

"Curiga tentang apa?"

"Pernikahan kita?" Derren menjawab dengan wajah ambigu.

Wanita muda itu tersenyum simpul. “Ayahku bukan orang bodoh. Kita memang berhasil menikah kontrak, tapi hal itu tak akan bisa mengelabuinya."

Derren mengerutkan keningnya tak paham. "Lalu alasanmu menikah denganku?"

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status