Share

Kedatangan Orangtua Maria

POV : Hana

***

Bu Wiwin memegang bahuku, lalu mengajak duduk.

“Nak Hana, kamu apa kabar?” tanyanya sambil memegang sebelah tanganku.

“Baik, Bu.”

Tiba-tiba gawai papa Maria berdering. Segera dia menjauh, dan mengangkatnya. Setelah beberapa saat, pria itu kembali dan pamit ada urusan penting. Tinggallah di depan kelas ini kami bertiga. Aku, ibunya Maria, dan seseorang yang sepertinya seorang pengacara.

“Langsung saja. Sebelumnya Ibu minta maaf atas ulah kekanak-kanakannya Maria. Dia itu belum terlalu dewasa, jadi tolong kita selesaikan ini dengan cara kekeluargaan saja.”

Aku melirik pria di sebelahnya. “Dia siapa, Bu?”

“Dia pengacara keluarga kami. Dia selalu menang menangani kasus apa saja. Dia hanya menemani Ibu ke sini, untuk berjaga-jaga.”

“Oh.”

“Hana, kamu itu sudah seperti anak Ibu sendiri. Berapa kali kamu tidur di rumah kami—”

Belum selesai Bu Wiwin bicara, gawai bergetar. Aku mengeluarkannya dari tas, terlihat nama Mas Irwan di layar. Kugeser tombol hijau, dan menempelkannya ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status