Share

Bab 51. Menggadaikan Barang Istimewa

Beruntungnya tangan Echa begerak cepat melepaskan dan menarik diri menjauh dari lelaki itu.

“Echa, tunggu!” Yordan mengejar langkah Echa yang berhasil keluar dari ruangan tersebut.

“Pak Yordan yang terhormat, lihatlah!” tangan Echa menunjuk ke arah salah cctv di sekitarnya. “Jika anda tidak berhenti membuatku tidak nyaman, aku akan melaporkan anda ke Pak Danang,” ancamnya dengan ekspresi serius di wajahnya.

Hati Yordan dipenuhi dengan kemarahan. Ketika ingin membentak Echa, dia teringat dengan rencananya. Pada akhirnya dia hanya memendamnya. Menurutnya dia harus pelan-pelan untuk mendapatkan hati wanita itu.

Yordan menghentikan langkahnya, membiarkan sosok Echa menghilang dari pandangannya.

Sementara, perasaan Echa bercampur aduk. Dia begitu kesal, juga merasa takut hari-hari berikutnya laki-laki itu memiliki niat yang jahat terhadapnya.

***

Ketika waktunya jam pulang, Echa berjalan kaluar dari ruangannya dengan tergesa-gesa.

Dari kejauhan, Niko berjalan menghampiri Echa. Namun, sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status