Share

Kegelapan

"Kapan pesawat Elang tiba?" tanya Atika untuk kesekian kalinya hari itu.

Rika yang sedang menemani nyonya mudanya merajut topi bayi tersenyum dan melirik jarum jam di tangannya.

"Seharusnya satu jam lagi Tuan Muda sampai. Nyonya lebih baik bersiap-siap sekarang," usul Rika membantu Atika merapikan gulungan benang-benang rajut di pangkuan Atika.

Atika bangkit dan berjalan cepat menuju kamar tidurnya. Hatinya berbunga-bunga mengingat sebentar lagi akan bertemu secara langsung dengan Elang. Meski selama tujuh hari terakhir, keduanya rutin berkomunikasi melalui panggilan video tanpa satu hari terlewat, tetap saja pertemuan secara tatap muka lebih membuat Atika antusias.

Selain itu, ini kali pertama Atika ditinggal pergi lebih dari tiga hari oleh suaminya. Dan, bolehkah Atika lagi-lagi menyalahkan hormon kehamilan atas rasa rindu yang membuncah untuk suaminya?

Lima belas menit kemudian, Atika keluar dari kamar tidurnya dengan penampilan yang lebih rapi dan segar. Kaus oblong serta celana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status