Share

Bab 14 Bertemu Kembali

Hilma menggeser gorden yang ada di kamar, kemudian membuka jendela. Udara sejuk menerpa kulit putih yang tampak lebih segar. Memberi sensasi seperti berada di pegunungan.

Walaupun berada di tengah kota, tetapi udara di sekitar rumah Virda terasa alami. Banyaknya pepohonan dan dan tumbuhan yang ditanam, membuat rumah bercat biru itu tampak asri dan memberikan keteduhan tersendiri.

Silau matahari yang memancar masuk melalui jendela membuat salah satu anak lelaki yang terbaring mengerjap, ia membuka perlahan matanya sambil menyesuaikan dengan silau yang menerpa.

"Assalamu'alaikum, selamat pagi anak Mama."

Dengan senyum mengembang, perempuan yang memakai kaos dan celana panjang menghampiri dan duduk di tepi ranjang. Tangannya mengusap kepala dan membungkuk memberi ciuman selamat pagi.

Anak lelaki yang matanya sudah membuka sempurna itu tersenyum, dan bergerak untuk duduk.

"Pagi, Ma," ucap Ghani.

"Ma,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status