Share

Bab. 46

Setelah membuat Ramlah shock, Melinda memutuskan kembali ke kamarnya. Namun untuk menuju kamarnya, ia harus melewati mertuanya dan Riska yang masih asyik mengobrol.

"Mau kemana, Mel? Sini aja ngobrol bareng," ujar Imel menghentikan langkah Melinda.

"Mau istirahat, ma. Capek banget soalnya,"

"Tuh kan jadi kecapean sekarang. Kan mama udah bilang tadi gak usah pergi aja tapi kamu gak nurut sih,"

"Ya udah aku masuk kamar dulu ya, ma. Ris eh maksud nya Putri," ucap Melinda hampir saja kecoplosan.

"Ya udah, selamat istirahat ya," sahut Imel.

Melinda meneruskan langkah nya menuju kamar. Begitu memasuki kamar, dia melihat Yusuf sedang berganti pakaian. Dia terlihat kembali rapi sekarang. Bahkan lebih rapi dan wangi dari sebelumnya.

"Mau kemana, mas?" tanya Melinda ketika melihat Yusuf ingin keluar kamar.

"Mau ke konter. Tadi kan kita gak jadi kesana,"

"Udah pakai aja ponsel baru mu, yang lama disimpen saja,"

Yusuf menyerngit bingung, "Kamu serius? Ponsel itu mau kamu kembali kan lagi padaku?"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status