Share

Bab. 47

"Pulang lah mas. Mau kemana lagi memangnya?" sahut Melinda.

"Loh, kok pulang sih? Katanya tadi mau jalan-jalan,"

"Siapa yang bilang ingin jalan-jalan sih? Aku bilang kan hanya mau ikut nganterin Putri pulang aja,"

"Jadi kita langsung pulang aja nih?" tanya Yusuf memastikan.

"Iya," jawab Melinda singkat.

Yusuf menuruti permintaan Melinda. Mereka langsung pulang setelah menurunkan Riska di minimarket tadi.

Dalam perjalanan Melinda pun memberanikan diri untuk menanyakan tentang Riska. Ia ingin tahu bagaimana reaksi suaminya.

"Mas, kalau menurut kamu Putri itu cantik gak?" tanya Melinda memulai obrolan.

"Apa sih, yank? Kok nanya gitu?"

"Em gak papa. Kan nanya aja, gimana mas cantik tidak?"

"Ya cantik kan kamu dong, sayang," ucap Yusuf seraya menoel hidung Melinda. Namun di tepis dengan cepat oleh Melinda.

"Yakin?"

"Iya dong, kan kamu istriku. Masa aku bilang cantik kan dia sih? Aneh-aneh wa e," sahut Yusuf terkekeh.

"Memang nya Putri bukan istrimu juga, mas?" tanya Melinda langsung membu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status