Share

Siapa Istriku? (2)

Tidak beberapa lama setelah menghubungi Bajo melalui sms, lelaki dengan badan proporsi hampir sempurna, tidak pendek dan tidak tinggi itu menghampiri saya. 

Dari jauh, Bajo menyunggingkan senyum yang membuat banyak teman perempuan kami saat SD naksir dengannya.

Bajo tidak berubah, saya ingat betul kejadian saat kita masih SD. Kami pernah beberapa kali bolos bersama karena ingin menonton pameran pembangunan di kota. 

Tidak tanggung-tanggung, kami menempuh perjalanan hampir 8 kilo untuk sampai di lokasi. Saat itu, hanya Bajo yang memiliki sepeda, saya tidak.

Kebiasaan kami adalah bergantian mengemudi, setiap Bajo mengaku lelah, saya menggantinya. Saat saya lelah, Bajo menggantikan saya dan begitu seterusnya.

Sampai suatu waktu, saat kami pulang dari pameran saya dikejutkan oleh Bajo. Ia berteriak histeris sambil meneriakkan kata “poppo” “poppo” “poppo” sampai berulang kali.

Persitiwa itu terjadi saat kami melewati jalan yang di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status