Share

22. Permintaan Siska

“Huh sungguh terlalu!”

“Atau mungkin si Susi itu yang mempengaruhi si hitam manis untuk tidak bermain di sosial media, dasar katrok banget deh!”

“Pasti Suratmin lagi bantu Susi nyuci baju, memasak, atau nggak bantuin jagaan bayinya.”

“Duh aku kok jadi ngiri sama mereka, sedangkan di sini suamiku yang katanya tampan ini sibuk membalas satu persatu pesan dari ponstingannya,” gerutunya kesal.

“Sayang, kamu sudah siapkan namanya kan?” tanya Siska sembari memegang perutnya.

“Nama untuk siapa?”

“Calon madumu!” jawab Siska asal

“Belum ke pikiran!”

“Apa, berarti kamu memang ada niat tambah istri lagi?” emosinya sudah memuncak.

“Iya!”

“Kurang ajar kamu Mas, kamu berani main belakang?”

“Iya!”

“Mas!” teriaknya lagi membuat Suratman terkejut dan menghentikan sementara kegiatannya.

“Oh maaf Sayang, aku nggak bermaksud seperti itu, aku tadi baca postingan orang katanya yang pria nikah lagi dan bawa istri mudanya ke rumah, tinggal satu atap dengan istri tua,” ucapnya menjelaskan sembari mendatang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status