Share

CHAPTER 92

"Baiklah tuan muda, saya keluar sekarang. Jangan menggerutu Jika tidak mendapatkan saya ada di luar," tegas Alexa dengan nada kesal, mau apa sebenarnya Alen ini? banyak tingkah sekali.

****

Kiana akhirnya memilih untuk mengalah, tak enak hati ia jika harus berada cukup lama di rumah Sena, walau gadis itu memang tak pernah menyinggung keberadaanya. Namun tetaplah mereka adalah Masalah, tinggal di rumah Sena berati mengikutsertakan sahabatnya itu dalam masalah yang tengah ia arungi.

Sena cukup heran melihat Kiana yang tengah sibuk mengemasi barang-barang miliknya kembali kedalam tas."Loh? Sudah pulang, na? Berita kalian masih hangat, loh. Tidak takut di hadang wartawan?" Sena melangkah perlahan mendekati Kiana, gadis itu tampak sangat sibuk.

"Aku pulang saja Sena, Joan akan terus melunjak jika aku di sini. Lagipula aku tak enak terus merepotkanmu," Kiana tak berhenti mengemasi barang-barangnya, meski tangan Sena coba menghentikannya.

pandangannya masih tertuju serius dengan tangannya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status