Share

Cinta Mertua

***

"Masya Allah, ini Neng Delia?" pekik Yu Jamilah saat mendapati menantu Pak Gani tengah berbelanja di tempat Tukang Sayur. "Cantik sekali, Nduk. Bulek sampai pangling," pujinya sembari mengelus lengan Delia lembut.

Sudah dua hari berlalu setelah acara pesta pernikahannya di Kampung, namun Delia baru berani menampakkan batang hidungnya lantaran masih merasa canggung jika bertemu tetangga-tetangga Haikal.

Pagi ini Delia sengaja berbelanja lebih petang agar tidak bertemu banyak orang di tempat Mang Udin, tapi sayang ... Yu Jamilah sepertinya begitu hapal dengan perawakan Delia.

"Delia menantu Emak Karti?" timpal tetangga Haikal yang lain. "Serius, Yu Milah?"

Yu Jamilah mengangguk. "Bulek hampir tidak mengenali menantu juragan sendiri, Nduk. Ini ... kamu benar-benar anggun memakai gamis dan kerudung. Cantik!"

"Bulek bisa saja," sahut Delia tersipu. "Saya pamit dulu boleh kan, Bulek? Mas Haikal pagi ini katanya mau ke sawah, memantau pekerja yang lagi panen cabe."

"Ah, iya ... iya, mo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Indah Syi
innaalilaahi Wainnaa Ilaihi Rooji'uuun
goodnovel comment avatar
Muhammad Dahrul
alaaa ya Allah...... sungguh sengsara baca novel disini,sdg asyik²nya koin habis. maaa mak
goodnovel comment avatar
Nim Ranah
siapa Bu yang hamil
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status