Share

Cinta Tertinggi

Bayangan samar lima garis merah bekas tamparan Karina di pipi kiri Prisha terpantul dari cermin rias yang menghadap ke ranjang. Gadis itu menyentuh pipi yang masih terasa perih itu. Kemarahan bercampur kesedihan bergumpal dalam dadanya. Sesak.

Ingin sekali Prisha melabuhkan diri di pelukan neneknya. Nenek Sarah selalu mampu menghiburnya. Nasihat sang nenek pun tak pernah terasa menggurui. Selalu memberikan kedamaian.

Prisha tak pernah terpikir pergi ke ibunya jika ada masalah. Justru dirinyalah yang selalu berusaha jadi tempat curhat sang ibu dan menyelesaikan masalahnya. Prisha sangat menyayangi ibunya dan tak ingin menyusahkannya.

Sayang sekali, di saat ia telah meraih gelar S.Ked dan menjalani masa koas, ibunya meminta bantuan yang tak kuasa ditolak. Bantuan yang berakhir bencana.

Prisha tiba-tiba teringat kembali kisah Nenek Diana tentang masa lalu ayah ibunya. Di sisi lain, tantangan Gavin tak bisa ia abaikan begitu saja.

Saya ingin melihat seberapa keras ia memperjuangkan cita-
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status