Share

Meragukan Ketulusan (2)

“Sha, ngelamunin masa lalu, ya?” tebak Gavin.

“Hem ... iya.” Prisha tersipu-sipu.

Gavin terpesona menyaksikan rona merah di pipi ranum istrinya. Kerinduannya tiba-tiba membuncah, hingga rasanya ingin terbang pagi itu juga untuk menemui Prisha serta menghirup langsung wangi floralnya yang melenakan. Sayang sekali, ia terpaksa bertahan karena tugas yang belum beres.

Kekacauannya semakin bertambah karena rongrongan Danu selama di Singapura. Danu baru berhenti tatkala orang-orang suruhan Zed Devandra meringkusnya.

Danu diekstradisi ke salah satu pulau di Kepulauan Seribu. Ia ditahan dalam penjara terbuka. Meski diberikan fasilitas rumah yang lengkap serta dicukupi kebutuhan, tapi Danu tak diberi akses ke mana pun. Tak diberikan transportasi dan internet. Pulau tempatnya diasingkan pun dijaga orang-orang bayaran yang silih berganti selama 24 jam, pada radius sejauh 10 km dari pulau terdekat. Zed mengancam tembak di tempat jika Danu terlihat nekat melarikan diri. Rupa-rupanya, Zed sudah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Marqolis, S.pd, S.si
selalu penasaran.. ayooo ditunggu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status