Share

INGATAN YANG HILANG TELAH KEMBALI

"Apa katamu barusan?" Reflek Qiao Zhi Jing berhenti menyeret lengan Bai Wuxin.

"Aku tahu kau mengerti maksudku. Bukan aku yang sukarela datang ke kamarmu, tapi ayahmu yang memaksaku. Yahh ... bagaimana lagi. Terpaksa harus kuturuti," ucap Bai Wuxin dengan santainya.

"Kau! kalian semua benar-benar membuatku gila. Bisa-bisa aku cepat mati muda jika terus seperti ini. Aaarrrgghh!" Qiao Zhi Jing mengerang kesal. Dia mengacak-acak rambut panjang tergerai yang baru saja disisir rapi oleh Ban Xia.

"Bagaimana pun, aku adalah tamu. Jadi, malam ini aku yang akan memakai ranjangmu," ujar Bai Wuxin sembari merebahkan tubuhnya di atas ranjang dengan rileks dan santai.

Netra Qiao Zhi Jing terbelalak menatap tingkah Bai Wuxin yang sudah keterlaluan. Ingin sekali rasanya dia menendang tubuh Bai Wuxin, kalau perlu sampai planet pluto jika bisa.

"Hei, itu ranjangku. Menyingkir dari sana sekarang juga!" usir Qiao Zhi Jing.

"Eiitt, tidak boleh kasar terhadap tamu. Kalau kau ingin tidur di ranjang, silakan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status