Share

Episode 51

"Move!"

Suara dokter Careld terdengar begitu keras di lorong rumah sakit. Dokter tampan dengan wajah ke bule-bule-an itu masih mengejar langkahku yang semakin cepat menuju lift.

Aku sendiri tidak tahu, sebenarnya mau kemana. Ruang kerjaku di ruang praktek dokter Careld, sedang aku sudah di depan lift. Memang sebentar lagi jam istirahat dan makan siang. Tapi rasanya aku sudah tidak selera. Sakit banget rasanya hati ini. Semua skenario yang Ray rencanakan, hanya kali ini aku merasakan paling sakit luar biasa. Karena dia lebih memilih wanita lain di bandingkan dengan aku. Bahkan, Ray sama sekali sudah tidak perduli padaku. Seolah cinta 6 tahun itu hilang begitu saja, seperti cuma sampah di matanya yang bisa di buang seenak jidat dia.

Air mataku benar-benar dengan suka rela terjun bebas di pipiku. Bahkan aku juga tidak berniat untuk mencegahnya. Punggungku terguncang hebat dengan suara isak tangis yang luar biasa ku tahan. Namun pertahananku bobol. Aku sesengguka

Ai

Dicampakkan lagi!

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status