Share

Sepertinya dia mendapatkan kabar yang buruk.

Dia tidak terlihat seperti orang jahat, wajahnya terbilang tampan. Dia juga merupakan pengusaha muda sukses yang wajahnya sering wara-wiri pada majalah bisnis.

Makanya Aiden merasa heran karena wanita yang ada di hadapannya hanya diam saja, dia terlihat begitu enggan untuk berbicara dengan dirinya.

"Tidak mau bicara?" tanya Aiden.

''Ehm! bagaimana kalau nanti saja aku berceritanya, setelah tiba di rumah anda?" tanya Diana.

Entah kenapa hatinya merasa belum siap untuk menceritakan apa yang menimpa kepada dirinya saat ini, walaupun memang dia begitu memercayai pria yang kini berada di sampingnya itu.

"Oke," jawab Aiden tanpa berniat untuk memaksa.

Aiden langsung melajukan mobilnya menuju kediamannya, tetapi saat di perjalanan pulang adzan maghrib telah berkumandang.

Akhirnya Aiden menepikan mobilnya tepat di depan masjid, dia mengajak Diana untuk melaksanakan shalat maghrib terlebih dahulu.

Menurutnya waktu maghrib sangatlah pendek, takutnya jika mereka melaksanakannya di kediaman Roder
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status