Share

kakak kesayanganku

Dan setelah kejadian panas yang berlanjut, Rhea kembali terlelap dalam dekapan Benjamin.

Benjamin menarik selimut, menutupi tubuh Rhea yang tak mengenakan sehelai benangpun. Ya, tentu saja pelakunya Benjamin sendiri.

Benjamin memandangi wajah cantik yang terlelap kelelahan di sebelahnya.

Drt…

Drt..

Ponsel Benjamin berdering, membuat perhatiannya teralih, lantas dia meraih ponselnya yang berada diatas meja.

“Cih! Penganggu.” Benaknya kesal.

Saat tombol hijau di tekan, suara gadis yang marah terdengar mengomel dari balik telepon. “Kau gila! Tiba-tiba wajahmu berseliweran di media sosial dan kau sudah menikah. Bagaimana mungkin kau tak memberitahu ku huh?!”

“Itu tindakan paling buruk yang tak sopan.”

“Bertindak acuh pada sanak keluargamu. Aku sepupumu yang sangat peduli padamu dan kau tak mengabari ku, tak ada satupun yang memberitahuku!!”

“Dan Kau menunjukan dirimu secara terang-terangan dengan memperlihatkan bahwa kau memiliki kelemahan. Layaknya bukan Benjamin yang aku kenal. A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status