Share

68. Apa Kabar Cinta

Happy Reading

*****

Masih terkikik saat membaca pesan Fandra, pintu ruangan Wening diketuk. Terpaksa perempuan itu meminta sang pengetuk untuk masuk. Suara kenop pintu diputar ke bawah membuat Wening menatap dan menghentikan tawa. Wajahnya menegang ketika mengetahui siapa lelaki yang ada di ambang pintu tersebut.

"Assalamualaikum, Sayang," kata lelaki berkemeja biru muda.

"Waalaikumsalam." Wening menjawab dengan sangat lirih. Tentu saja dia sangat malas bertemu dengan lelaki itu.

"Kamu tidak suka melihat kedatanganku? Sudah hampir tiga bulan, kita tidak bertemu. Tidakkah kamu merindukan aku?" Masuk dengan gaya khasnya, lelaki yang tak lain adalah Fahri. Langsung duduk di sofa dengan santai.

"Kalau ngomong yang bener. Untuk aku merindukanmu. Kita sudah tak ada hubungan apa pun. Ingat statusmu!" peringat Wening. Dia membuang muka ketika Fahri menatap intens dirinya.

Wening sudah sangat jengkel melihat sang mantan kekasih. Lagaknya benar-benar memuakkan. Mengapa harus memanggil sayang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status