Share

Rindu Kayla

Bab 21

Mobil Elang melaju dengan perlahan. Hatinya mendadak tak karuan. Ia tak tahu harus bahagia atau bersedih saat ini. Bahagia karena perjumpaan dengan Kayla yang hanya menunggu hitungan menit atau bersedih karena harus berpisah dari istri kedua yang sudah ditemani selama dua Minggu ini.

Ponsel Elang berdering. Nama Kayla tertera di dalam layar itu.

Berulang kali Elang mengembuskan napas perlahan untuk mengatur hatinya agar bisa berbicara dengan tenang pada Kayla.

Dengan malas Elang meraih ponselnya yang ia letakkan di atas jok samping, lalu menggeser tombol gagang warna hijau dengan perlahan.

"Assalamualaikum, Sayang. Sudah dalam perjalanan ya? Aku sudah siapin semuanya. Aku sudah ngga sabar untuk bisa berjumpa denganmu."

"Waalaikum salam. Iya, sudah di jalan ini. Paling setengah jam lagi aku sampai. Kamu masak apa hari ini?" tanya Elang mengalihkan rasa tak nyaman dalam dirinya.

"Mama masak banyak hari ini. Katanya spesial buat nyambut kamu. Aku juga turut bantu tadi."

"Jangan ca
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status