Share

Bab 28 : Kamu Cantik Malam ini

Keputusan Divya jatuh pada mini dress berwarna merah menyala, di bawah lutut dengan belahan yang tinggi hingga memperlihatkan pahanya. Divya mengikat rambutnya tinggi. Memperlihatkan lehernya yang bersih dan seputih susu. Melihat itu Ghazi memutuskan untuk mengajak wanita itu keluar. Masih dengan menggunakan mobil biru yang sore kemarin mereka tunggangi.

Gadis itu membawa bubuk merica di tasnya. Sungguh jaga-jaga kalau Ghazi melakukan hal buruk seperti yang ada dalam pikirannya.

Begitu tiba di restoran, keduanya membaur dengan beberapa pengunjung lainnya. Duduk di meja nomor dua puluh dua. Tidak ada privasi atau ruangan terpisah. Mereka bisa melihat semua pengunjung. Begitupun dengan mereka yang mampu dilihat banyak orang dan disanjung. Tidak sedikit yang mengatakan bahwa keduanya adalah sangatlah cocok.

“Apa yang ingin kamu pesan?” tanya Ghazi. Ia meniti daftar menu yang sudah di tangannya. Divya pun melakukan hal yang sama.

“Kenapa kita makan di luar?” Divya justru memilih untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status