Share

Delapan Puluh Tujuh

Sejak dalam perjalanan, semakin saja gelisah. Ia mencoba berpikir tenang, tapi bagaimana pun hatinya tidak akan bisa tenang. Sesampainya di rumah Bella langsung masuk dan menghampiri Bu Siti.

Ia tidak melihat mobil Elvaro yang sudah terparkir, sepertinya sang suami belum juga sampai.

"Tuan belum sampai?" tanya Bella.

"Belum, Nyonya. Tapi, tadi Tuan telepon. Dia menayangkan soal Nyonya Bella, pas Bu Siti bilang ke rumah sakit nada suara tuan tinggi"

Bella yakin sudah pasti jika Ibu mertuanya sudah memberi tahu semua yang terjadi saat pertemuan mereka.

Apapun yang terjadi nanti, Bella akan menerima semuanya dengan lapang dada. tidak mudah menjelaskan pada Elvaro, apalagi sang suami sedang emosi. Hal ini tidak mudah meyakinkan sang suami jika tidak ada yang terjadi sesuatu antara dirinya dan Edo.

"Aduh Ibu jadi gak enak sama Nyonya. Harusnya ibunya ke rumah sakit," ujar Bu Siti merasa bersalah.

"Ini bukan kesalahan Bu Siti," ucap Bella.

Bella kemudian menceritakan apa yang sedang t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Nursuleman Nurafny
ko elfaro gitu ya, jd MLS bacax ah
goodnovel comment avatar
juliana dewi
Ku harap konflik tidak terlalu bertele tele... krn dr awal aku menilai cerita ini bagus tp jika author mengulur cerita dgn konflik yg bodoh dr elvaro, jujur mood baca ku pasti akan berkurang...
goodnovel comment avatar
juliana dewi
naah kan keluar bego nya elvaro...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status