Share

Tiga Puluh Sembilan

David begitu senang mendapat tugas baru dari Elvaro. Ia bersiul sembari melangkah memasuki ruangan, hanya saja langkahnya terhenti saat tidak sengaja ia kembali bertemu dengan Mellisa. Sebuah kebetulan yang tidak di sengaja.

Melissa masih jengkel melihat David, ia tak mau menatap. Hanya saja tiba-tiba ia hampir terjatuh jika David tak menahannya.

“Jangan ambil kesempatan.”

David pun melepaskan tangannya yang melingkar di pinggang Mellisa.

“Kalau tidak aku tangkap, kamu jatuh. Bukan berterima kasih, malah marah-marah. Cepat tua nanti,” goda David.

Wajah Mellisa terlihat sangat judes, ia pun gegas melewati David yang masih saja menatap mengejek wanita itu. Tidak bisa di pungkiri kalau adik Bosnya itu masih terlihat cantik walau sudah memiliki anak.

“Kalau kamu sadar, saat kamu berpisah dari pria berengsek itu pun masih banyak laki-laki yang menunggu kamu. Contohnya aku,” ujar David dengan seulas senyum.

Sementara, Elvaro mendatangi ruangan Mellisa untuk berbicara empat mata. Se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Buntal Mak May
serum jalan cerita ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status