Share

45. Belajar Merelakan

"Kau pulang," sapa Lena yang saat itu tak seperti biasanya sudah menunggu kepulangan Oliver dengan wajah yang ceria.

Hati Oliver langsung berdesir hangat karenanya. Lantas dia pun balas tersenyum hangat dan mengambil langkah lebar untuk segera menghampiri Lena.

"Iya, aku pulang Lena." Dia memeluk Lena erat-erat tanpa menaruh bingkisan yang dibawanya. "Aku membeli tiramisu, apa kau menyukainya?"

Lena tak langsung menjawab, dia lebih dulu menghidu aroma tubuh Oliver sebanyak mungkin, sebelum kemudian menengadah dan menatap  Oliver dengan senyuman ceria seperti sebelumnya.

"Aku menyukainya, terima kasih." Kali ini tanpa aba-aba Lena mendaratkan kecupan kecil pada Oliver yang bisa dia jangjau dengan tinggi badannya.

Untuk sejenak, Oliver tertegun di tempatnya. Seluruh saraf di tubuhnya berdesir, jantungnya berhenti berdetak untuk beberapa detik karena rasa terkejutnya oleh sikap impulsif dari Lena. Ini kali pertama Lena melakukan hal seperti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status