Share

29. Menjadi Ani-Ani

" Pa, apa maksud kalimat Papa pada Kakek Orlando tadi?" Saskia memberanikan diri bertanya saat dia dan Alvaro sudah berada di dalam kamar mereka.

Alvaro berbaring tengkurap di ranjang sementara Saskia memijit punggung kokoh dan tegap suaminya.

Alvaro mendengus.

" Kita akan membuatkan cicit untuk Kakek Orlando. Mulai besok jangan minum pil KB," sahut sang pria tampan tegas.

Gerakan tangan Saskia seketika terhenti. Alvaro yang merasakannya segera duduk menghadap kepada wanita cantik itu.

" Lalu ... lalu bagaimana nasib anak itu saat kita selesai menjalani kontrak?" tanya Saskia terbata-bata.

Alvaro merasa dadanya bagai dihantam palu mendengar pertanyaan Saskia. Saskia tidak mencintainya, Saskia ingin mereka menyelesaikan kontrak lalu berpisah. Saskia bingung dengan anak mereka, apa mungkin Andry mau menerimanya? Ternyata semua servis dan fasilitas yang diberikan Alvaro, tidak membuat Saskia luluh dan bisa mencintainya. Demikian pikiran-pikiran yang berkelebat di benak Alvaro.

Alvaro
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status