Share

Bab. 44. Kila menggila

Perasaan Mateo mendadak gusar. Ia tidak mau kehilangan Aca– gadis yang bertahun-tahun ia kagumi. Karena kesalahannya.

"Astaga ... Mateo!" pekik Helena. Melihat Mateo menahan sakit mencabut selang infusan begitu saja. "Stop, Mateo. Kenapa kamu memberontak seperti ini?"

Helena menahan tangan Mateo, tetapi tenaganya tidak sekuat Mateo yang kini berhasil berlari dengan tangannya yang meneteskan darah.

Ezra menggeleng. "Dasar pemuda gila."

"Suamiku, ayo kita kejar Mateo!" Helena cemas bukan kepalang, ia takut terjadi yang tak terduga padanya.

Tidak dengan Ezra yang bersikap santai. "Jika pergi pun Mateo pasti akan kembali menemui kami. Ia tidak ada kendaraan di sini. Nantinya ikut di mobil kami juga, 'kan?."

Helena menggeleng. "Dipikir hanya kamu yang punya mobil? di luar banyak Taksi. Ayo cepetan!"

Helena dan Ezra mengejar Mateo yang entah ke mana perginya. Setelah membayar administrasi penginapan Mateo, Ezra bergegas menemui Helena yang sudah lebih dulu di parkiran. "Di mana?"

Helena m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status