Share

Bab 24. Crossing a Dangerous Boundary

Sinar matahari menyelinap masuk menembus jendela, membuat Kimberly mengerjapkan matanya beberapa kali. Perlahan dia membuka kedua matanya seraya merentangkan kedua tangan, dan menggeliat.

Saat mata Kimberly sudah terbuka, wanita itu merasakan sedikit nyeri di area kewanitaannya. Dia memijat pelan tengkuk lehernya demi mengurangi rasa pegalnya. Namun, tiba-tiba sesuatu menyelinap dalam ingatan Kimberly di kala kesadaran wanita itu pulih.

Kimberly langsung mengingat kejadian malam panasnya dengan Damian. Bahkan tadi malam Damian baru membiarkannya tertidur jam empat pagi. Sudah tak lagi terhitung berapa kali dia melakukan pergulatan panas di ranjang dengan Damian.

Kimberly terdiam ketika ingatan tentang tadi malam tergali. Sentuhan pria tampan itu begitu memujanya tubuhnya. Ciuman Damian menjelajah ke sekujur tubuhnya. Dia tak mungkin lupa ketika Damian mencumbunnya.

Setiap inci tubuhnya selalu Damian puja. Oh, astaga! Kimberly langsung meremas-remas rambutnya kala otaknya penuh denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status