Share

Bab 125. Heart Attack

Deston mengetuk-ngetuk pelan telunjuknya ke atas meja. Pria paruh baya itu menatap lurus ke depan dengan pikiran yang menerawang memikirkan sesuatu. Aura wajah dingin dan terselimuti ketegasan di sana. Otak Deston sedari tadi tak henti berpikir akan rencananya yang telah tersusun rapi. Rencana sempurna tapi memang terdengar sangat kejam. Ya, Deston tak memiliki pilihan lain. Hanya cara seperti ini yang harus dia tempuh.

“Tuan, apa langkah Anda selanjutnya?” tanya Faine begitu sopan.

Deston mengembuskan napas pelan. “Apa Damian sudah tahu tentang ini?”

“Saya yakin Tuan Damian pasti sudah tahu, Tuan. Putra Anda bukan orang bodoh. Segala informasi pasti akan cepat putra Anda dapatkan,” ujar Faine seraya menuangkan whisky ke gelas sloki di hadapan Deston.

“Bagaimana dengan Kimberly? Apa tindakan yang dia lakukan?” Deston mengambil gelas sloki yang telah berisikan whisky, dan menyesapnya perlahan.

“Beberapa strategi telah Nyonya Kimberly lakukan, Tuan. Terakhir saya dengar Nyonya Kimberly
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
rei.swt
apakah ada kelanjutan dr novel ini?
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
semakin rumit.. Deaton dan Fidelya sama² egoos padahal jelas² yg salah awalnya Fargo tapi giliran Kimberly bahagia dengan Damian mereka ga setuju.. semoga Kimberly ga membenci Damian setelah tau dalang dibalik semuanya adalah Deston
goodnovel comment avatar
Desak Kayan Puspasari
kasihan Meissy....jangan donk Ernest nya meninggal
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status