Share

90. Nazura dan Juni

"Rumah Rafael Estigo tidak diketahui oleh siapa pun. Tak ada data tentang letak rumahnya."

"Baiklah. Silakan keluar."

Sedetik setelah pintu ruangannya tertutup kembali, Maria menelepon seseorang. "Halo, Tuan Tanaka. Saya ingin bertemu dengan Anda."

"Wah, suatu kehormat umum.

an untuk saya. Silakan atur waktunya, Nyonya Lahendra." Nada suara di seberang telepon terdengar ceria. 

"Saya ingin secepatnya."

"Tidak masalah. Saya akan meluangkan waktu."

Tanpa basa-basi, Maria menutup telepon. Menyatukan kedua siku di atas meja dan menatap lurus.

Jika memang Rafael yang membawa Juni, maka anak itu benar-benar nekat dan bodoh. Tak tahu siapa yang tengah dia hadapi.

Anak kemarin sore yang merasa bisa menantang dunia hanya karena baru saja mengecap kesuksesan.

Maria berdiri, memeriksa penampilannya yang sudah rapi sejak tadi lalu keluar untuk menemui Tuan Tanaka.

Sesampainya di kantor lelaki itu, dengan langkahnya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status