Share

103. PANTANG MENYERAH

"... Sejak kau tumbuhkan cinta lain dihati, dimensi cintamu berubah ..."

~ Aru ~

.

.

Remang hadir lagi dalam pandangan Ara, setelah aku meluruskan apa yang kurasa telah bengkok dalam pandangannya.

"Kau lupa, Ra?!"

"Kau lupa jika itu bagian dari perasaanku! Itukah kenapa kau tak membalasku? Atau kau tak membalasnya sebab itu bukan lagi perasaanmu padaku?"

"Buk− "

"It's okay. It's okay! Aku memang tak seharusnya menuntutmu mengatakan hal yang sama. Jika− Jika kau memang tak lagi merasakan hal yang sama padaku. Aku paham. Aku tak harusnya egois meminta hal yang sama padamu..."

'Apa karena aku terlalu menuntut? Karena itu kau memilih untuk memilihnya?'

"Bisa kita pulang sekarang?"

Aku kehabisan keberanian dan nyali.

"Dan ini, bisa kau urus pembayarannya dulu? Aku yang akan traktir kali ini, tapi... pinjam uangmu dulu ya! Aku

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status