Share

Bab 21. Poor Alexa

"Sialan!" Aaron mengumpat dan segera beranjak.

"Ben, Diego kita pergi. Yang lain tetap di sini."

"Baik, Tuan." Jekco menjawab.

Aaron pergi bersama enam orang pengawal, Diego dan juga Ben. Rombongan itu segera menuju ke rumah sakit di mana Rosene dirawat. Dalam perjalanan, Aaron mencoba menghubungi Dokter El dan mempertanyakan keberadaan Rosene. Dokter El berkata bahwa Rosene masih ada ketika pria itu melakukan pemeriksaan. Itu artinya, wanita itu baru saja kabur.

"Kita harus cepat."

"Baik, Tuan."

Ini lebih baik dari pada di dalam ruangan yang berbau desinfektan. Angin berhembus sedang. Dan Rosene suka aroma bunga. Rosene memang bukan tipe wanita yang menyukai bunga, tetapi ia suka aromanya.

Cuaca juga cukup bagus. Betul-betul mendukung untuk bersantai dan menghabiskan waktu di tempat ini sangat cocok untuk itu. Taman ini cukup luas. Ada beberapa Castellucio tumbuh liar dan mendominasi taman. Pohon maple serta bunga aster. Itu adalah bunga kesukaan Melanie.

Rosene jadi teringat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status