Share

51. Tiga Bersaudara

Athena masuk ke dalam rumahnya dengan langkah sempoyongan. Ia sama sekali tidak bisa mencerna apa yang seharian ini terjadi. Ditambah, ketika Ares dengan mudahnya mengecup bibirnya lalu mengatakan akan menjemputnya besok pagi. Athena kehilangan setengah kesadarannya, seakan ia baru saja menghadapi badai disertai kilat petir yang menyambar, lalu setelahnya ia berada di sebuah kebun bunga berwarna-warni.

Kebetulan Elva ada di ruang keluarga, dan melihat Athena yang berjalan dengan pandangan kosong. Wanita paruh baya itu melihat jam yang ada di dinding, kemudian bersedekap sambil menghampiri Athena.

“Nana, kamu tahu ini jam berapa?”

Athena tidak menjawab, ia berniat melangkahkan kakinya ke anak tangga pertama, namun dicegah oleh Elva.

“Athena!”

“Eh? Mama?”

“Kenapa baru pulang? Ada kegiatan tambahan apa di sekolah? Sidney nggak ngejelasin secara detail, tapi dia bilang kamu sibuk sampai nggak bisa pegang

atriaskhaer

Halo readers! Bab ini lumayan panjang ya. Jumlah katanya juga kurang lebih ada 1500, karena itu mohon maaf kalau koinnya agak mahal, hehe. Semoga cerita ini bisa menemui endingnya. Jangan lupa vote dan komen, ya! Sampai ketemu lagi <3

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status