Share

Tetangga Kepo

#105

Bu Intan dan Syahna sudah sampai di rumahnya dengan menaiki taksi. Keduanya lalu berjalan beriringan menuju ke rumah masing-masing. Syahna pergi ke rumah Angga dengan membawa serta Jelita. Sedangkan Bu Intan sendiri membawa langkahnya masuk ke rumahnya.

Rasanya ia sangat rindu dengan ranjang empuk yang ada di dalam kamarnya itu sebab kemarin ia bermalam di sofa rumah sakit. Dan esok harinya, pinggangnya langsung saja terasa sakit dan nyeri.

"Syah, kalau kamu butuh apa-apa, atau kalau kerepotan mengasuh Jelita, kamu datang aja ke rumah ya. Saya mau istirahat dulu sekarang, meluruskan punggung," ujar Bu Intan berpesan pada Syahna yang hendak melangkahkan kakinya masuk ke rumah.

"Iya, Bu. Terima kasih," sahut Syahna seraya mengukir senyum manisnya. Jelita tampak menggeliat di pelukan Syahna.

Bu Intan sebenarnya heran, karena sejak tadi tak mendapati kehadiran Aluna. Seolah-olah Aluna tidak ada di rumah. Ia pun hanya dapat menggerutu kesal sebab, menantunya itu benar-benar keterlalua
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status