Share

SANDRA BERTEMU GRACE

“Terima kasih kembali, Tuan. Kasian anak saya, gara-gara amnesia jadi harus selalu didampingi orang yang bisa dipercaya. Apalagi, kata Vino, dia habis diculik Alexander. Beruntung bisa kabur. Enggak nyangka orang sebaik dia bisa berubah jadi jahat gitu,”ulas Ny. Anggara.

“Kalo Nyonya bisa percaya dengan saya, boleh Nona saya ajak meeting untuk membahas project donasi?” Bukan Derick namanya kalau tidak bisa cari kesempatan.

“Soal itu, coba diskusikan dengan Vino. Dia yang lebih berhak menjawab, sebagai suami,” balas Ny. Anggara.

“Baik, Nyonya. Nanti saya akan tanyakan langsung ke Vino. Sebenarnya kami sudah lama saling mengenal. Cuma belum akrab saja.”

“Bagus, dong. Moga bisa berteman baik setelah ini.”

“Semoga, Nyonya.”

Sepanjang perjalanan, Sandra hanya diam mendengarkan obrolan antara Ny. Anggara dengan Derick. Ia lakukan hal itu demi menghindari kecurigaan Ny. Anggara. Beberapa kali, Derick melirik ke arah Sandra. Derick selalu melempar senyum tiap kali pandangan mereka beradu.

Sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status