Share

40. SEMAKIN MEMBENCI

Sepanjang perjalanan menuju apartemen, Hanni terus saja diam seribu bahasa.

Sebenarnya, wanita itu hanya berpura-pura, demi mengambil simpatik Venus lebih jauh.

Dalam hal bersandiwara, Hanni memang jagonya.

Sesampainya di apartemen, Venus menahan lengan Hanni, ingin meminta maaf atas kesalahannya di depan minimarket tadi. "Gue nggak ada maksud buat berkata kasar sama lo, Han. Gue minta maaf," katanya tulus.

Hanni menarik kasar lengannya dari cekalan tangan Venus. Dia melangkah masuk menuju kamarnya.

Merasa bersalah Venus pun mengekor langkah Hanni ke dalam kamar wanita itu.

Melalui sudut mata, tahu bahwa kini Venus sudah berada di dalam kamarnya, Hanni menyembunyikan senyum bahagianya dan kembali memasang wajah sedih. Wanita itu duduk menunduk di tepi ranjang sambil memilin ujung pakaiannya.

"Kalau aja gue tahu lelaki yang tadi gue temuin itu adalah Mars, lelaki yang udah lo bayar buat hamilin Suci, gue pasti nggak akan ngomong aneh-aneh sama dia. Gue yang harusnya minta maaf, Nus," k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status