Share

Bab 20 B

WANITA PANGGILAN 20 B

Oleh: Kenong Auliya Zhafira

Sementara di luar ada yang gelisah menunggu, Mayasha justru tengah asyik mendengarkan musik sambil memakai baju. Celana pendek sepaha dan kaos membalut tubuh indah wanita yang memilih jalan gelap menjadi wanita panggilan.

Rambut basahnya masih berantakan karena handuk baru saja terlepas dari kepala. Saat lagu berganti, Mayasha mendengar suara ketukan pintu. Meski samar tapi lumayan jelas tertangkap rungunya.

Mayasha sedikit berlari dari kamar menuju ruang tamu. "Maaf, Mas ... cari siapa?" tanyanya setelah membuka pintu.

Lian yang tengah menunggu sembari melihat keadaan jalan sekitar langsung berbalik. "Selamat pagi, May ...," ujar pria yang telah menawarkan jutaan rasa tanpa ragu.

"Li--lian?! Ada apa pagi-pagi sudah ke sini?" tanya Mayasha sedikit bingun

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status